Selasa 18 Sep 2012 18:14 WIB

'Innocence of Muslims' untuk Mengadu Domba Islam-Kristen?

Rep: Fernan Rahadi/ Red: Karta Raharja Ucu
Film anti-Islam yang memantik kemarahan Muslim dunia
Foto: article.wn.com
Film anti-Islam yang memantik kemarahan Muslim dunia

REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Film 'Innocence of Muslims' melukai umat Islam di seluruh dunia. Film buatan sutradara berdarah Mesir yang tinggal di Amerika Serikat, Sam Bacile itu dinilai sebagai agenda setting untuk memprovokasi umat Islam dan umat agama lain.

Pernyataan itu disampaikan Pemimpin Hizbullah Lebanon, Hassan Nasrallah. Ia juga menyalahkan AS terkait penyebaran film tersebut.

"Muslim dan Kristen harus berhati-hati untuk tidak jatuh ke dalam konflik. Mereka yang bertanggung jawab untuk film ini, dimulai dengan Amerika Serikat, harus bertanggung jawab," tegasnya seperti disitat AP.

Selain itu, Nasrallah menyerukan agar lembaga-lembaga internasional mengadopsi larangan penghinaan terhadap agama.  "Kongres AS memberlakukan hukum terhadap antisemitisme, tetapi tidak mampu melakukan hal yang sama untuk bagi agama lain?" sindir Nasrallah.

Karenanya, ia meminta kepada umat Muslim di Negeri Paman Sam mampu memainkan perannya menekan pemerintah untuk membela kepentingan Islam. "Pada malam pemilihan Presiden AS, komunitas muslim di Amerika harus memberikan tekanan pada calon untuk menerapkan hukum semacam itu," tegas Nasrallah yang juga menyerukan pertemuan darurat oleh Liga Arab tentang film tersebut.

Peluncuran film 'Innocence of Muslims' memicu demonstrasi di Timur Tengah, Eropa, hingga Asia. Sebagian besar aksi demo tersebut berujung dengan bentrokan. Akibatnya, beberapa orang dilaporkan tewas termasuk Duta Besar AS untuk Libya, Christopher Stevens.

sumber : AP
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement