REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Politisi senior PDIP Taufiq Kiemas menegaskan bahwa partainya kapok untuk berkoalisi dengan Gerindra pada Pilpres 2014 mendatang. Pernyataan itu sebagai tanggapan atas kemenangan pasangan Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) DKI yang disebut-sebut hanya menguntungkan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto.

"Saya rasa kapok juga dan semakin tidak semangat untuk berkoalisi dengan Gerindra,"ujarnya di Gedung Parlemen Jakarta, Senin (24/9).

Namun, dia mengatakan bahwa partainya tidak mau seperti anak kecil yang marah atas hal itu secara umum. Sehingga, Taufiq merasa beruntung jika media massa dan pengamat merasa demikian. "Kami enggak mau jadi anak kecil. Udah digituin marah-marah lagi," tambahnya.

Sehingga, dengan kejadian ini jelas dia semangat PDIP untuk tidak lagi berkoalisi dengan Partai Gerindra lebih besar lagi,"Kalau kami berpikir seperti itu dibilang kami sakit hati, tapi memang semangat itu besar untuk tidak berkoalisi lagi,"jelas Ketua Dewan Pertimbangan DPP PDIP ini.

Sebelumnya, Saiful Mujani Research mengeluarkan rilis yang menyatakan bahwa, hanya Gerindra dan Prabowo yang mendapat keuntungan dari kemenangan Jokowi, sementara PDIP tidak terkena imbasnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika