REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON – DC United mencatat sejarah usai meraih kemenangan 1-0 atas Chivas Union di markasnya RFK Stadium, Ahad (23/9).
Kemenangan ini membawa DC United menduduki posisi kelima dari 19 tim di MLS. Selain mendongkrak peringkat, hasil 1-0 atas Chivas menorehkan rekor kandang terbaik bagi pasukan Ben Olsen.
Adalah gol yang dicetak oleh Branko Boskovic di babak kedua yang menghadirkan sejarah bagi DC United. Aksi mantan pemain Paris saint Germain itu pada menit ke 64 membuat kiper Chivas, Dan Kennedy, harus memungut bola dari gawangnya.
Sejatinya Boskovic biasa barmain di posisi gelandang menyerang. Namun, pelatih DC United, Ben Olsen, mencoba bereksperimen dengan menempatkannya berduet dengan Pajoy di lini depan.
“Hasilnya saya sangat puas. Terbukti dengan gol vital yang dia cetak,” ujar Olsen. Sebelum lahirnya gol Boskovic, DC united sempat dibuat frustasi oleh aksi gemilang penjaga gawang Chivas, Kennedey.
Sepanjang 45 menit pertama, Kennedey mampu membuat empat penyelamatan vital di gawang Chivas. Salah satu penyelamatan Kennedey terjadi saat dia mampu memblok tendangan keras gelandang DC United asal Inggris, Nick DeLeon.
Sebaliknya, gawang DC United nyaris tanpa ancaman sepanjang pertandingan. Hanya sekali kiper DC United, Bill Hamid, membuat aksi penyelamatan ketika menggagalkan tendangan keras Shalrie Joseph. Selebihnya permainan jadi milik DC United yang akhirnya ditutup lewat gol Boskovic di babak kedua.
Seusai laga, Boskovic mengungkapkan suka citanya kepada awak media. Bagi pemain tim nasional Montenegro ini, hasil tim lebih penting dibanding pencapaian pribadi. Boskovic pun lega hasil tim yang baik berhasil dipetik lewat sumbangsih golnya.
“Saya sangat senang dengan hasil ini. Bagi saya ini adalah gol pertama dalam dua tahun terakhir,” ungkapnya kepada situs resmi klub.
Ikuti Whatsapp Channel Republika