REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA--PT Kereta Api Daerah Operasi VI Yogyakarta akan mengoperasikan kereta komuter Sriwedari yang melayani relasi Yogyakarta-Solo mulai Senin (5/11).
"Sriwedari adalah rangkaian kereta rel diesel elektrik (KRDE) yang akan melayani penumpang jarak dekat," kata Manajer Public Relation PT Kereta Api Daerah Operasi VI Yogyakarta Kuswardoyo di Yogyakarta, Jumat.
Menurut dia, Sriwedari dijadwalkan melakukan delapan kali perjalanan dari Yogyakarta-Solo yaitu diberangkatkan dari Yogyakarta pada pukul 05.15 WIB; 08.30 WIB; 14.30 WIB dan 17.45 WIB sedang dari Solo diberangkatkan pada pukul 06.55 WIB; 10.05 WIB; 16.10 WIB dan 19.25 WIB.
Satu rangkaian KRDE Sriwedari terdiri dari lima gerbong dengan total kapasitas 462 penumpang. Tiket untuk sekali perjalanan Yogyakarta-Solo atau sebaliknya adalah Rp 20.000. Harga tiket Sriwedari lebih mahal dibanding kereta komuter Prambanan Ekspres dengan tiket Rp 10.000, karena di rangkaian kereta baru tersebut dilengkapi dengan fasilitas pendingin udara.
"Pengaturan tempat duduk juga berbeda. Jika di Prambanan Ekspres tempat duduk memanjang di sisi kereta, tetapi di Sriwedari tempat duduk diatur seperti kereta jarak jauh," katanya.
Sedangkan kereta Prambanan Ekspres saat ini hanya melayani enam kali perjalanan Yogyakarta-Solo setiap hari, dan satu rangkaian Prambanan Ekspres yang melayani rute Solo-Yogyakarta-Kutoarjo.
Dari Yogyakarta, Prambanan Ekspres diberangkatkan pada pukul 06.45 WIB; 10.30 WIB dan 16.15 WIB, sedang dari Solo diberangkatkan pada pukul 9.10 WIB; 12.30 WIB dan 17.41 WIB.
PT KA Daop VI Yogyakarta memiliki lima rangkaian Prambanan Ekspres, namun hanya satu yang bisa dioperasionalkan karena satu mengalami kecelakaan pada akhir Oktober, dua lainnya dalam perbaikan dan satu rangkaian menjadi kereta cadangan.
Selain mengoperasionalkan Sriwedari, PT KA Daop VI Yogyakarta juga akan menambah perjalanan kereta Madiun Jaya AC yang melayani rute Madiun-Solo-Yogyakarta.
"Jika sebelumnya hanya dua kali perjalanan, kini akan ditambah menjadi empat kali perjalanan. Harga tiket tetap sama Rp 35.000," katanya.
Untuk penumpang yang hanya akan memanfaatkan jurusan Yogyakarta-Solo, harga tiket juga dibedakan yaitu Rp 20.000.