REPUBLIKA.CO.ID, TURIN - Pelatih Inter Milan Andrea Stramaccioni membeberkan kunci kemenangan timnya 3-1 atas tuan rumah Juventus, Ahad (4/11).
Bermain melawan pemuncak klasemen Serie A di kandangnya sendiri, Stramaccioni tergolong berani dengan memainkan strategi ultraofensif 3-4-3.
Menurut Stramaccioni, strategi ini membuat kekuatan Inter sulit terbaca. “Kami memasang strategi yang tidak mereka kira dan pelajari sebelumnya. Jadi buat apa kita memilih taktik yang memudahkan mereka?” ujar Stramaccioni.
Pelatih yang tiga tahun lebih muda dari kapten Nerazzuri, Javier Zanetti ini juga mengkritik Juventus atas moto provokatifnya soal 30 scudetto di lapangan. “Juventus terus mengungkit kemenangan di atas lapangan, di atas lapangan, di atas lapangan. Dan kami mengalahkannya di atas lapangan,” ungkapnya.
Inter sempat tertinggal lebih dulu saat laga baru berjalan beberapa detik lewat sontekan Arturo Vidal yang berbau offside. Namun di babak kedua Dua gol Millito dan Palacio mengakhiri rekor tak terkalahkan Juventus dalam 49 laga.
Dengan kemenangan ini, Inter kini tinggal berjarak satu poin dari Juventus di puncak klasemen. Inter mampu mengemas 27 poin dari 11 pertandingannya di Serie A musim ini