REPUBLIKA.CO.ID, GLASGOW — Pada 6 November 1887, Marist Bruder Walfrid mendirikan sebuah klub dengan tujuan ingin mengurangi kemiskinan di kawasan East End Glasgow.

Tepat 125 tahun lalu, klub sepak bola yang dinamakan Glasgow Celtic Football Club (FC) didirikan di Hall Gereja St Mary di East Rose Street. Perayaan terasa semarak lantaran dihadiri para jemaat yang mengharapkan klub tersebut bisa mengangkat taraf hidup mereka.

Marist Bruder Walfrid mengaku terinspirasi dengan Hibernian FC yang berdiri pada 1875. Melihat Hibernian dimanfaatkan pengurusnya sebagai sarana untuk mengumpulkan dana, maka Walfrid mengikui jejak klub tetangga.

Untuk semakin memperkuat identitas Celtic, julukan the Bhoys yang diadopsi dari semangat keberanian anak-anak setempat disematkan kepada klub.

Mengapa tidak menggunakan nama the Boys? Ternyata penambahan huruf ‘h’ dilakukan karena mengikuti ejaan Gaelic, yang menjadi ciri khas penduduk Skotlandia. Dengan mengenakan kaos hijau dan putih, Celtic menjelma menjadi salah satu kekuatan tradisional Liga Primer Skotlandia.

Prestasi terbaiknya adalah menjadi klub Britania Raya pertama yang memenangkan Liga Champions musim 1967. Prestasi lainnya adalah merebut trofi liga lokal 43 kali, Piala Skotlandia 35 kali, dan Piala Liga Skotlandia 15 kali.

Ikuti Whatsapp Channel Republika