REPUBLIKA.CO.ID,JENEWA -- Situasi yang terus mencekam di Suriah membuat Palang Merah Dunia tergerak untuk membantu lebih jauh. Sebagaimana disampaikan Presiden Komite Internasional Palang Merah Dunia, Peter Maurer, kemarin (8/11) mengatakan pihaknya sangat prihatin dengan konflik berdarah yang tidak kunjung berhenti di Suriah.
"Situasi Suriah semakin memburuk dari hari ke hari, meskipun operasi dan galangan bantuan kemanusiaan terus meningkat," katanya dalam satu konferensi pers di Jenewa.
Saat ini, Palang Merah Dunia yang tergabung dalam ICRC bekerjasama dengan Palang Merah Suriah, Syirian Arab Red Crescent (SARC), mengaku operasi pemberian bantuan yang mereka lakukan banyak terkendala, terutama persoalan keamanan.
Maurer juga mengatakan jumlah bantuan yang masuk ke Suriah terus meningkat setelah kunjungannya. ICRC yang dipimpinnya waktu itu berhasil memasukkan 14 truk yang penuh berisi bantuan kemanusiaan ke Damaskus. Truk tersebut berisi makanan dan obat-obatan.