REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Berdasarkan penelitian yang dilakukan Pusat Kajian Politik Fisip UI (Puskapol UI), ada beberapa hal yang dapat dijadikan kunci keberhasilan pemilukada di DKI Jakarta. Menurut pengamat politik dari Puskapol UI, Irwansyah, mayoritas responden (75,74 persen) menganggap penting program calon gubernur dalam menentukan pilihan politiknya.

"Oleh karena itu program-program kandidat disini akan menjadi kunci apakah mereka akan bisa mengambil hati publik Jakarta atau tidak," katanya dalam konferensi pers hasil survei pemilukada DKI Jakarta, Ahad (22/4).

Hasil lainnya dari survei ini menunjukkan lima masalah yang menjadi prioritas warga DKI Jakarta, yaitu kemacetan, banjir, lingkungan, keamanan, dan kesejahteraan. "Masalah yang paling prioritas yang harus diselesaikan oleh gubernur terpilih adalah kemacetan dengan angka 53,77 persen," kata peneliti Puskapol UI, Dirga Ardiansa.

Sebesar 37,9 persen, lanjut Dirga, mengharapkan masalah kemacetan dapat diselesaikan dalam jangka waktu satu tahun. rSementara itu, sebesar 53,5 persen responden menganggap kinerja gubernur saat ini, Fauzi Bowo, biasa saja. Bahkan 36,7 persen responden menganggap kinerja pria yang akrab dipanggil Foke tersebut tidak memuaskan.

Penelitian Puskapol UI dilakukan terhadap para pemilik telepon (fixed line) yang terdaftar pada white pages Telkom. Pemilihan responden dilakukan secara acak menggunakan teknik Stratified Random Sampling. Adapun jumlah sampel keseluruhan adalah 742 responden.

Ikuti Whatsapp Channel Republika