Jumat 07 Dec 2012 23:39 WIB

Buenos Aires Dikepung Asap Beracun

Kabut Asap/ilustrasi
Foto: antara
Kabut Asap/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, BUENOS AIRES -- Satu peti kemas pestisida yang terbakar di daerah pelabuhan Buenos Aires membuat Ibu Kota Argentina itu diselimuti awan beracun pada Kamis (6/12). Kepala Lembaga Pertahanan Sipil setempat, Daniel Russo, mengatakan hal tersebut.

Pemerintah memperingatkan warga agar tidak keluar rumah guna menghindari menghisap uap dari peti kemas tersebut. Peti kemas itu mungkin berisi sampah serta bahan kimia.

''Warga diminta tetap berada di dalam rumah dan apartemen mereka serta menutup pintu dan jendela sampai aroma menyengat itu pudar,'' kata Russo. ''Asap tersebut dapat mengakibatkan gangguan lebih besar seperti iritasi mata.''

Akibat tebalnya asap itu, jalur kereta bawah tanah dan layanan kereta di Buenos Aires dihentikan untuk menjauhkan orang dari permukiman Retiro, Recoleta, Constitucion dan lapangan komersial. Tempat dimana aroma uap paling menyengat.

Pemerintah juga membatalkan layanan angkutan air antara Buenos Aires dan Ibu Kota Uruguay, Montevideo, serta penerbangan dari Bandar Udara Lokal Metropolitano. ''Ini sebagai langkah pencegahan,'' kata Xinhua yang dipantau Antara di Jakarta, Jumat malam.

sumber : Antara/Xinhua-OANA
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement