REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Manajer Juventus, Antonio Conte, menyatakan hukuman terhadap dirinya membuat karakternya semakin kuat.
Conte terkena larangan menemani Juventus selama empat bulan akibat keterlibatan dirinya dalam skandal Scommessopoli.
Pada Ahad kemarin, pelatih berusia 43 tahun itu kembali menemani Juventus berlaga di lapangan hijau untuk pertama kalinya. Si Nyonya Tua, julukan bagi Juventus, berhasil mempersembahkan kemenangan dengan mengalahkan Palermo 1-0.
Conte menyadari hukuman terhadap dirinya sungguh sangat pahit. Bahkan, dia nyaris berpikir akan kehilangan sebagai pelatih sepak bola.
''Tidak dipungkiri bahwa sanksi itu sungguh menyakitkan. Anda dipaksa menjauh dari lapangan untuk waktu yang cukup lama,'' kata Conte seperti dikutip Soccerway. ''Itu sungguh menyakitkan meskipun Anda selama sepekan bekerja bersama tim.''
Conte mengaku kehilangan suasana emosi yang bercampur aduk ketika menemani timnya berlaga di rumput hijau.
''Anda kehilangan emosi sebuah pertandingan. Tapi, saya dipaksa menghadapi kenyataan tersebut,'' katanya. ''Saya berharap hukuman itu setidaknya membuat karakterku semakin kuat.''