REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG – Pilgub Jabar 2013 mendatang KPU berjalan tak hanya sendirian. Tiga lembaga lainnya berkomitmen untuk mengawal kesuksesan pelaksanaan Pilgub terbesar ketiga di Indonesia tersebut.
Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu), Komisi Penyiaran Informasi Daerah (KPID), dan Komisi Penyiaran Informasi Daerah (KID) bersama KPU Jawa Barat menyepakati terwujudnya penyelenggaran Pilgub Jabar yang berkualitas.
Kesepakatan tersebut dinyatakan dalam bentuk deklarasi bersama yang berlangsung di Puri Khatulistiwa Hotel, Jatinangor, Sumedang, Rabu (12/12).
Ketua KPU Jawa Barat, Yayat Hidayat, mengatakan komitmen tersebut bagian dari dorongan moral. “Khususnya sebagai sumbangan tenaga dan pemikiran yang luar biasa untuk membantu KPU Jabar dalam menyelenggarakan Pilgub 2013 yang berkualitas,” jelasnya Kamis (13/12).
Lebih lanjut Yayat memaparkan pilgub dapat berkualitas asalkan KPU benar-benar mengedepankan asas Luber (Langsung, Umum, Bebas, Rahasia) dan Jurdil (Jujur dan Adil). Sehingga dengan terlaksana tujuan satu-satunya KPU, Pilgub nanti dapat menghasilkan pemimpin yang sesuai harapan masyarakat.
Adanya komitmen ini KPU tidak lagi merasa direpotkan dalam menyikapi masalah. Hal tersebut karena perspektif dalam membahas persoalan secara teknis telah satu kesepakatan.
Selain itu, juga KPU merasa mendapatkan pengawalan dari banyak pihak untuk menjalankan proses Pilgub. “Dalam menyikapi persoalan di masa jeda antara penetapan calon dengan masa kampanye, apa pun persoalannya dapat diselesaikan dalam perspektif yang satu,” kata Yayat.
Meskipun demikian keempat lembaga memiliki tupoksi yang berbeda-beda dalam penyelesaian masalah sesuai kompetensinya masing-masing. Dalam hal ini Panwaslu bertugas mengawasi KPU dengan ketat. Sedangkan KPID bertugas mengawasi penyiaran informasi terkait pilgub.