REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Setelah dua pekan absen, Bupati Garut, Aceng HM Fikri hari ini kembali ke kantor untuk menjalankan tugasnya.
Bupati yang sedang tersandung masalah pernikahan singkat dan laporan penipuan itu mengawali aktiftasnya dengan memimpin upacara gabungan Pegawai Negeri Sipil dari seluruh Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) di lapangan Sekretariat Pemerintah Kabupaten Garut, Senin (17/12).
Dalam sambutannya Bupati meminta seluruh PNS dapat terus meningkatkan tugasnya dengan baik dan profesional dalam melayani masyarakat.
Upacara itu digelar dengan penyerahan penghargaan Adikarya Ketahanan Pangan kepada perwakilan petani oleh Bupati Garut, pemberian dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono beberapa waktu lalu.
Bupati Garut menyatakan kesiapannya untuk terus bertugas sebagai kepala daerah agar roda pemerintahan Kabupaten Garut dan pelayan publik tetap berjalan normal. Bahkan ketika kondisi kesehatan terganggu, Aceng mengatakan tetap berusaha untuk dapat menjalankan tugasnya memimpin Garut.
"Sehat atau sakit saya harus tetap ngantor agar pemerintahan tetap berjalan sebagaimana mestinya" kata Aceng.
Sebelumnya Sekretaris Daerah Pemerintah Kabupaten Garut, Iman Alirahman mengatakan sejak persoalan menimpa Bupati Garut, pelayanan publik tetap berjalan normal.
Aktivitas PNS diseluruh bidang dan bagian yang berhubungan langsung dengan pelayanan masyarakat, kata Iman, tidak menghadapi kendala.
Termasuk agenda pemerintahan dan kebijakan, lanjut Iman, tetap dapat dilakukan dengan baik oleh Bupati atau Wakilnya Agus Hamdani maupun perwakilan dari pejabat birokrat.