REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Pimpinan klasemen liga Spanyol Barcelona mengakhiri paruh waktu musim kompetisi La Liga dengan mengumpulkan 55 dari kemungkinan 57 poin, ketika Lionel Messi mencetak satu gol dan membantu tercipta dua lainnya ketika timnya menang 3-1 atas Malaga, Ahad malam waktu setempat.
Kemenangan ke-18 dari 19 pertandingan tim asuhan Tito Vilanova itu pada pertandingan menarik di Rosaleda, membuat tim itu unggul 11 poin dari tim urutan kedua Atletico Madrid, yang sebelumnya membukukan kemenangan ke-10 di kandang ketika mengukir angka kemenangan 2-0 lawan Real Zaragoza.
Barca sekaligus memperkuat posisi dan menjauhkan jarak 18 poin dengan saingan mereka Real Madrid, yang berada di urutan ketiga dan ditahan 0-0 oleh tim papan bawah Osasuna pada pertandingan Sabtu.
Barca melewati rekor 52 poin yang diciptakan mereka dua tahun lalu di bawah asuhan Pep Guardiola, ketika mencetak 64 gol dan kemasukan 20 gol dan dalam perjalanan memecah rekor yang diciptakan Real dengan 100 poin pada musim lalu.
Satu-satunya poin tidak maksimal yang diraih mereka terjadi ketika di kandang main imbang 2-2 atas Real Madrid Oktober lalu. Barca juga membuat rekor terbaik La Liga dengan mencetak gol dalam 37 pertandingan secara berurutan.
"Ini luar biasa," kata Vilanova, yang kembali duduk di bangkunya setelah menjalani operasi di lehernya bulan lalu, dalam temu pers. "Seharusnya kami dapat mengulang pada babak kedua apa yang diperagakan pada babak sebelumnya," katanya.
"Kami terpaut 11 poin dari Atletico tetapi kami masih harus bermain di sana, kami pun masih harus bermain di Real Madrid," katanya. "Merupakan keuntungan besar bagi kami dapat memenangi pertandingan dan unggul pada paruh laga musim ini," katanya.
Malaga, yang main lawan Barca pada perempat final leg pertama Piala Raja, Rabu, menampilkan pertahanan kuat tetapi akhirnya jebol juga ketika Ignacio Camacho melakukan kesalahan pada menit ke-27.
Messi memotong laju pemain tengah itu dan mengelabui penjaga gawang Malaga Willy Caballero sehingga gawang terbuka ketika ia menendang bola menggetarkan jala gawang.
Ini merupakan gol ke-28 pemain Argentina yang juga pemain terbaik dunia itu, merupakan laga kesembilan mencetak gol secara berurutan, merupakan rekor pribadi terbaik dalam kompetisi La Liga, satu gol lagi menyamai yang dilakukan mantan striker Barca Ronaldo pada musim 1996-97.
Messi membagi bola kepada Fabregas yang mencetak gol kedua lima menit setelah turun minum dan menendang bola ke ruang kosong untuk pemain pengganti Thiago Alcantara yang mencetak gol ketiga pada menit ke-82.
Diego Buonanotte, pemain pengganti lainnya, mencetak gol dari titik bebas untuk memperkecil kekalahan Malaga satu menit menjelang peretandingan usai, tetapi sudah terlambang untuk tim Andalusian itu untuk menambah angka mereka, sehingga berada di urutan kelima di bawh Real Betis.
Ikuti Whatsapp Channel Republika