REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Menuju Pra Pria Asia 2015, Timnas Indonesia krisis striker.
Minimnya stok pemain di lini depan membuat timnas hanya mampu bermain imbang tanpa gol, saat melakoni uji coba melawan Pro Duta di Stadion Mini USU, Medan, Sabtu (19/1).
Asisten Pelatih Timnas Indonesia, Fabio Oliveira mengatakan hasil seri itu tidak terlepas karena lemahnya penyelesaian akhir skuat Garuda. Penyebabnya, Timnas belum punya penyerang murni.
Fabio mengatakan saat ini Timnas Indonesia baru memiliki Agung Prasetyo dan Mario Aibekop di lini serang. Namun, Agung yang ditarik dari Timnas U-23 ini dinilai masih kurang pengalaman.
Pun dengan Mario, jebolan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2012 Riau itu masih kurang garang di kotak penalti.
Sementara penyerang lainnya seperti Irfan Bachdim, Bambang Pamungkas, Samsul Arif dan Greg Nwokolo belum memenuhi panggilan.
Irfan dikabarkan baru bisa bergabung pada pekan depan. Sebab, ia baru meminta izin ke Belanda karena ada masalah keluarga.
Sementara Bambang menyatakan belum bisa bergabung, karena sedang menyelesaikan masalah gaji pemain. Maklum, Bepe yang juga menjabat sebagai Wakil Presiden Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI), harus memperjuangkan haknya beserta para pemain lainnya.
Sedangkan para striker lainnya seperti Greg Nwokolo dan Samsul Arif diprediksi bakal sulit bergabung dengan timnas karena keduanya bermain di klub di Liga Super Indonesia.