SUBANG -- Calon Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, menggalang simpati warga Nahdhatul Ulama (NU) Kabupaten Subang. Dalam kunjungannya, Aher mengaku tidak anti-tahlil dan shalawat Nabi. Bahkan, dirinya mengaku bisa membaca sejumlah kitab kuning yang menjadi pegangan warga Nahdhatul Ulama (NU).

"Saya bahkan pernah diuji coba membaca kitab Al-Barjanji (kitab kuning yang mengisahkan tetang riwayat hidup Nabi Muhammad SAW), dan saya bisa," ujar Heryawan, saat menyambangi dan bersilaturahmi dengan para Pengurus Cabang (PC) NU Kabupaten Subang, Rabu (30/1).

Mimik dan nada suara Heryawan tersebut sangat meyakinkan warga NU. Bahkan, guna menarik simpati masyarakat tersebut, dia  sempat melafalkan beberapa bait isi Kitab Al-Fiyah yang sangat populer.

Membaca kitab itu, memerlukan kesungguhan dan komitmen tinggi dari kalangan santri nahdiyin agar bisa menghafal sekaligus mengartikan kitab kategori klasik itu.

Tingkah Heryawan itu mendapatkan perhatian serius dari Ketua PC NU Kabupaten Subang, KH Musfiq Amrullah dan Ketua Dewan Syuro, KH Musa beserta para pengurus inti NU Subang.

Selanjutnya, Heryawan yang berpasangan dengan Cawagub Deddy Mizwar itu, meminta didoakan agar bisa terpilih pada Pilgub Jabar yang akan digelar pada 24 Februari mendatang. 

Dalam kesempatan itu, Heryawan mengaku, dirinya mencalonkan lagi jadi gubernur tujuannya untuk kemaslahatan umat. Karena itu, dia minta seluruh warga NU mendoakannya. Supaya, tujuannya itu diberi kemudahan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika