Jumat 01 Feb 2013 20:11 WIB

PDIP Bekali 650 Bakal Calegnya Menuju Pilgub Jabar

Rep: Djoko Suceno/ Red: Citra Listya Rini
Logo PDIP (ilustrasi).
Foto: blogspot.com
Logo PDIP (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sebanyak 650 orang bakal calon (balon) anggota legislatif PDI Perjuangan (PDIP) yang akan maju dalam Pemilu Legislatif 2014 diberi pembekalan politik oleh Plh Ketua DPD PDIP Jawa Barat, TB Hasannudin di Bandung, Jumat (1/2).

Kegiatan ini diikuti oleh balon caleg untuk DPR RI, DPRD Jawa Barat dan DPRD di 26 kabupaten/kota di Jawa Barat.

"Tujuan pembelakan ini untuk memberi penguatan program serta visi misi partai menghadapi pemilu 2014 mendatang," kata Hasannudin dalam sambutannya.

Hasannudin berharap pembekalan ini para bakal calon bisa membaca situasi yang terjadi di masyarakat. Ia menyatakan dari 650 orang bakal caleg ini semuanya, tidak akan menjadikan anggota dewan. Karena, kata Hasannudin, ada batasan aturan yang digunakan pemerintah terhadap seorang caleg yang memenuhi kouta di legislatif.

"Namun, jangan bersedih hati karena kita harus tetap menggelorakan semangat gotong royong, anti korupsi, dan anti narkoba. Tiga hal itu menjadi modal dasar bagi kader PDIP, terlebih para bakal calon ini," tutur Hasannudin.

Selain pembekalan mengenai mekanisme pencalegan, Hasannudin juga mengingatkan kepada para bakal calon agar ikut memenangkan pasangan Rieke Diah Pitaloka-Teten (Paten) dalam Pilgub Jawa Barat 2013.’

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement