REPUBLIKA.CO.ID, UNGARAN—Bupati Semarang segera mengevaluasi kinerja Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Semarang.
Rencana itu disampaikan Bupati Semarang, dr H Mundjirin ES SpOG menanggapi desakan kalangan serikat pekerja. Mereka rupanya tidak puas terhadap kinerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) ini.
Tak hanya serikat pekerja, kalangan dewan Kabupaten Semarang pun mengamini kinerja SKPD yang dinilai tak optimal dalam menyelesaikan persoalan ketenagakerjaan di daerah ini.
“Kalau memang masukannya seperti itu, kita akan mengevaluasi kinerja kepala SKPD ini,” jelas Mundjirin kepada wartawan, di rumah dinasnya, Selasa (26/2).
Evaluasi, ujarnya, tidak hanya dilakukan kepada Kepala Dinsosnakertrans saja, melainkan juga SKPD lain yang sejauh ini kinerjanya belum sesuai dengan harapan.
Sebelumnya, kalangan dewan juga mengkritisi kinerja Disnakertrans Kabupaten Semarang yang dinilai lamban dalam menuntasan berbagai peroalan ketenagakerjaan di Kabupaten Semarang.
Ketua Komisi D Kabupaten Semarang, The Hok Hiong usai menerima sejumlah serikat pekerja menegaskan, saat ini masih banyak ‘pekerjaan rumah’ dalam hal ketenagakerjaan.
Baik terkait dengan persoalan hak- hak normatif karyawan, perselisihan ketenagakerjaan hingga tindakan hukum terhadap perusahaan yang nakal.