REPUBLIKA.CO.ID, AMSTERDAM -- Playmaker Galatasaray Wesley Sneijder mengaku tidak sabar melakoni laga perempat final Liga Champions kontra Real Madrid. Menurut Sneijder, laga nanti akan terasa emosional. Ini mengingat ia merupakan mantan pemain Los Blancos.
"Ini undian sulit dengan tingkat emosional yang tinggi," tutur Sneijder kepada De Telegraaf seperti dilansir soccerway, Sabtu (16/3).
Pemain berkebangsaan Belanda ini menghabiskan kariernya bersama Madrid medio 2007 hingga 2009. Setelah itu ia hengkang ke Inter Milan.
Namun, ia mengaku masih menyimpan memori indah di Santiago Bernabeu.
"Saya beruntung bisa memenangi La Liga di musim pertama bersama Madrid," kata Sneijder.
Lebih lanjut, Sneijder mengatakan memiliki kesan mendalam terhadap pelatih Los Blancos Jose Mourinho. Sebab, bersama Mourinho di Inter Milan, Sneijer berhasil merasakan indahnya gelar juara Liga Champions 2009/2010.
"Mourinho sosok yang penting untukku."
Terkait laga kontra Madrid, Sneijder mengakui kalau Los Merengues merupakan tim favorit. Namun bersama Galatasaray, ia akan berupaya untuk memberikan kesulitan untuk el Real.
Malah, tak tertutup kemungkinan raksasa Turki ini meraih kemenangan dan melangkah ke fase semifinal.
"Kami akan menghadirkan kejutan," ujar Sneijder.