Rabu 27 Mar 2013 06:00 WIB

Timnas Brasil Mencari Bentuk

Rep: Irfan Fitrat/ Red: Didi Purwadi
Felipe Scolari
Foto: Reuters/Paul Hackett
Felipe Scolari

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Tim nasional Brasil kembali belum mampu meraih kemenangan di bawah arahan pelatih anyar Luiz Felipe Scolari. Dalam tiga laga persahabatan, skuat Samba hanya bisa meraih dua kali hasil imbang dan sekali menelan kekalahan.

Juru taktik yang akrab dipanggil Felipao itu memulai debutnya dengan kekalahan atas Inggris 1-2 pada awal Februari lalu. Brasil kemudian bermain imbang dengan Italia dan kembali tertahan ketika menghadapi Rusia pada Selasa (26/3) WIB dini hari.

Namun, Scolari tidak merasa kecewa dengan pencapaian timnya sejauh ini. ''Semua tahu tidak ada jalan pintas untuk sukses,'' kata Scolari seperti dilansir Sambafoot.

Scolari mengatakan Brasil masih dalam proses untuk membangun kekuatan sebelum menjadi tuan rumah Piala Dunia 2014. Arsitek berusia 64 tahun itu masih terus mencari komposisi terbaik untuk skuat Samba.

Ia melihat adanya perkembangan positif terlepas dari hasil tanpa kemenangan. "Kami berada pada arah yang tepat," ujar pelatih yang membawa Brasil juara Piala Dunia 2002 itu.

Scolari melihat timnya bisa mempertahankan level permainan. Skuat Samba mampu menunjukkan determinasi untuk bisa menyamakan kedudukan.

"Saya senang melihat reaksi bagus para pemain hingga akhir pertandingan," ujar pelatih yang sempat menangani timnas Portugal itu.

Tidak ada kekecewaan tampak dari Scolari, meski timnya belum mampu meraih kemenangan. Ia hanya memandang sisi positif dari setiap laga persahabatan yang dilalui Brasil selama di bawah arahannya.

Scolari optimistis timnya akan menunjukkan hasil yang lebih baik ketika menghadapi kompetisi sesungguhnya. "Kami harus melalui berbagai tahap untuk mencapai target final kami," kata dia.

Scolari akan memanfaatkan sebaik mungkin beberapa laga ujicoba untuk terus mematangkan skuatnya. Ia mengindikasikan perubahan masih bisa terjadi dalam komposisi skuatnya saat ini.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement