Sabtu 06 Apr 2013 13:22 WIB

Ini Cikal Bakal Lahirnya Premanisme

Rep: Wahyu Syahputra/ Red: Karta Raharja Ucu
Polda Metro Jaya ciduk sejumlah preman di Jakarta,Jumat (5/4).
Foto: Wahyu Syahputra
Polda Metro Jaya ciduk sejumlah preman di Jakarta,Jumat (5/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tingkat kepercayaan masyarakat Indonesia dinilai turun terhadap negaranya. Banyaknya kasus membuktikan wibawa negara sudah turun, masyarakat lebih memilih menyelesaikannya sendiri.

"Ini cikal bakal premanisme. Tidak percaya terhadap negara, mereka gunakan street justice," kata Sosiolog Universitas Indonesia, DR Ricardi Adnan, ketika dihubungi ROL, Sabtu (6/4).

Ricardi mengatakan, kepercayaan masyarakat terhadap negara dan aperatur negara pascareformasi menurun tajam. Ekstrimnya, terhadap sesama masyarakat pun tingkat kepercayaan menurun

Menurut Ricardi, ini hasil dari ketidaktegasan negara dalam persoalan hukum dan memberikan rasa aman terhadap warganya. "Seperti persoalan hukum ketika maling kecil dihukum berat dan maling besar bebas berkeliaran dan mendapat fasilitas," kata Ricardi menyindir.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement