Senin 08 Apr 2013 02:15 WIB

Lima Korban Banjir Rejomulyo Dievakuasi ke RS

Red: Yudha Manggala P Putra
Banjir (ilustasi)
Foto: ANTARA/Kristian Ali
Banjir (ilustasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MADIUN -- Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah mengevakuasi ke rumah sakit lima orang korban banjir kiriman di Kelurahan Rejomulyo Kecamatan Kartoharjo Kota Madiun Provinsi Jawa Timur.

Petugas BPBD Kota Madiun, Janus, Ahad (7/4) malam, mengatakan bahwa lima korban banjir tersebut adalah seorang yang sudah lanjut usia, seorang balita, dan tiga orang dewasa.

"Para korban itu dievakuasi untuk mendapatkan pertolongan medis, namun setelah itu keadaan mereka membaik dan dibawa ke rumah saudara masing-masing," ujar dia.

Menurut Janus, kelima korban tersebut dievakuasi ke rumah sakit karena mengalami sakit dan dalam kondisi kedinginan. Selain itu, ketinggian air di dalam rumah mereka sudah mencapai sekitar 50 sentimeter atau setengah meter.

Banjir kiriman dari lereng Gunung Wilis dan Ponorogo telah merendam ratusan rumah warga pada empat kelurahan di Kecamatan Kartoharjo Kota Madiun, setelah hujan deras mengguyur wilayah setempat, Ahad (7/4).

Empat kelurahan yang terkena banjir adalah Kelurahan Rejomulyo, Kelun, Tawangrejo, dan Klegen. Ketinggian air bervariasi antara setinggi lutut orang dewasa hingga pinggang orang dewasa. Data BPBD Kota Madiun mencatat jumlah rumah warga yang terkena banjir mencapai 500 rumah lebih. Jumlah tersebut diperkirakan masih akan bertambah lagi karena masih terus didata.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement