REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Cedera Antonio Cassano menambah kesengsaraan Inter Milan di tujuh laga tersisa Seri A Liga Italia musim ini. Setelah Rodrigo Palacio sepekan kemarin menyusul Diego Milito yang lebih dulu 'parkir', kini Cassano juga dihantam cedera serupa. Ujung tombak La Beneamata yang tersisa itu juga mengalami cedera yang membuatnya diprediksi bakal absen selama sebulan.
"Setelah menjalani scan, Cassano didiagnosa mengalami cedera kelas dua pada hamstringnya," tulis pernyataan resmi Inter, Senin (8/4). Cedera Cassano tidak terlepas dari pertandingan yang dilakoninya saat Inter takluk 3-4 atas Atalanta, akhir pekan kemarin. Waktu sebulan pemulihan, disebut-sebut menjadi waktu paling cepat untuk Cassano kembali merumput.
Habis sudah ujung tombak Inter. Adapun pelatih Inter, Andrea Stramaccioni, mau tidak mau bakal berharap kepada striker satu-satunya yang tersisa, Tommaso Rocchi yang didatangkannya dari Lazio pada jendela transfer musim dingin, Januari kemarin.
Inter memiliki tujuh pertandingan dengan wajib menang jika masih mengusung target finis di posisi ketiga klasemen. Inter saat ini berada di urutan keenam dengan 50 poin, terpaut 21 dari pemimpin dan juara Juventus dan delapan poin dari rival sekotanya AC Milan di posisi ketiga.
Habisnya lini depan Inter, tak ayal membawa nuansa duka di kamar ganti para pemain. Kapten tim, Javier Zanetti mengakui cederanya tiga ujung tombak merupakan tahun terburuk yang dialami klub.
"Jujur untukku, ini adalah tahun terberat," kata il Capitano (kapten) dilansir laman resmi klub, Senin (8/4).
Meski begitu, bek asal Argentina itu mengaku tak mau menyerah di sisa akhir musim ini. Menurutnya, badai cedera merupakan hal biasa yang kerap terjadi pada perjalanan sebuah klub. "Ini berat, tapi tak ada alibi, Kita harus terus berjalan," tambahnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika