Rabu 17 Apr 2013 21:45 WIB

Ditanya Soal Gratifikasi Seks, Toto Tertawa

Rep: Bilal Ramadhan/ Red: Hazliansyah
Toto Hutagalung.
Foto: IST
Toto Hutagalung.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pemeriksaan terhadap tersangka Toto Hutagalung sebagai saksi untuk hakim yang juga Wakil Ketua PN Bandung, Setyabudi Tedjocahyono.

Saat ditanya soal gratifikasi seks yang kerap diberikan kepada Setyabudi, Toto hanya tertawa.

"Ke lawyer saja nanti, ke lawyer saja. Haha..," kata Toto Hutagalung sambil tertawa usai pemeriksaan di kantor KPK, Jakarta, Rabu (17/4).

Toto diperiksa penyidik KPK sekitar sembilan jam. Ia selesai diperiksa dan keluar dari Gedung KPK pada pukul 18.40 WIB. Ia terlihat memakai baju tahanan berwarna putih dan berkacamata.

Toto enggan memberikan komentar terkait dengan pemberian gratifikas seks kepada hakim Setyabudi. Ia hanya mengatakan agar para wartawan menanyakannya kepada kuasa hukumnya, Johnson Siregar.

"Tanya penyidik saja, saya mau jalan nih," kelitnya sambil masuk ke dalam mobil tahanan yang akan membawanya ke Rutan KPK yang terletak di ruang basement KPK.

Sebelumnya, kuasa hukum Toto Hutagalung, Johnson Siregar mengatakan jika kliennya kerap diminta hakim Setyabudi untuk memberikan uang dan layanan seksual berupa perempuan panggilan. Permintaan layanan seksual ini diminta hakim Setyabudi setiap akhir pekan.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement