REPUBLIKA.CO.ID, DAMASKUS -- Kelompok bersenjata menculik dua uskup di desa Provinsi Aleppo, Irak utara, Senin (22/4) malam waktu setempat. Demikian kata kantor berita SANA.
"Kelompok teroris bersenjata menculik Uskup Yohanna Ibrahim, kepala gereja Ortodoks Suriah (di Aleppo), dan Uskup Boulos Yaziji, kepala gereja Ortodoks Yunani (di Aleppo), ketika mereka malakukan kegiatan kemanusian di desa Kafr Dael, Provinsi Aleppo," kata kantor berita Itu.
Para teroris menghadang mobil kedua uskup di desa Kafr Dael. Mereka kemudian mengeluarkan sopir dari mobil dan menculik para uskup itu.
Ketika dihubungi AFP, sumber-sumber di daerah keuskupan Ortodoks Yunani menolak memberikan komentar mengenai insiden itu. Para warga Kristen Aleppo yang dihubungi AFP mengatakan Ibrahim naik mobil pergi menjemput Yaziji dari Bab al-Hawa melintasi perbatasan Turki. Wilayah itu berada dalam kekuasaan pemberontak.
Mobil itu dicegat dalam perjalanan pulang oleh pria-pria bersenjata yang menculik kedua uskup itu. ''Mereka membunuh sopirnya,'' kata penduduk yang tidak bersedia namanya disebutkan.