REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Partai Gerindra tengah menyelidiki nama bakal calon legislatif yang ditengarai mendaftarkan diri ke partai lain untuk memastikan kebenaran informasi tersebut.
"Kami akan bahas pada rapat Dewan Pimpinan Pusat, namanya memang sama persis. Namun, kami harus cermati dan kami perlu tanya kepada yang bersangkutan," ujar Ketua DPP Gerindra Bidang Advokasi Habiburokhman saat dihubungi di Jakarta, Selasa.
Habib mengatakan bahwa terdaftarnya bacaleg di beberapa parpol merupakan dampak dari sistem perekrutan caleg yang terbuka sehingga setiap orang memiliki hak yang sama untuk mendaftarkan diri.
"Ini karena sistem pemilu sekarang terbuka, jadi wajar saja, namun tetap akan kami tindak lanjuti," ujar Habib.
Menurut Habib, Gerindra akan mencoret nama bacaleg yang terdaftar ganda apabila terbukti mendaftarkan diri di parpol lain karena dinilai tidak loyal terhadap partai. "Itu satu hal yang tidak baik dan bisa menjadi alasan namanya untuk dicoret," kata Habib.
Forum Masyarakat Peduli Parlemen (Formappi) merilis nama-nama bacaleg ganda yang terdaftar di multiparpol maupun multidaerah pemilihan.
Menurut data tersebut, bacaleg atas nama Dr.Dra. Nuriyati Samatan dari Dapil Sulawesi Tengah untuk Partai Gerindra juga terdaftar di Partai Hanura.
Kemudian, Tabrani Syabirin dari Dapil Jawa Barat 7 dan Banten 2 untuk Partai Gerindra juga terdaftar di PDI Perjuangan.