Kamis 16 May 2013 17:41 WIB

Sutan Bhatoegana: Isu Perselingkuhan Inggrid Urusan Dunia Gelap

Rep: Dyah Ratna Meta Novia / Red: Karta Raharja Ucu
Syarifudin Hassan-Inggrid Kansil
Foto: kapanlagi.com
Syarifudin Hassan-Inggrid Kansil

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi Demokrat, Sutan Bhatoegana mengatakan, isu perselingkuhan yang menerpa Inggrid Kansil itu urusan dunia gelap.

“Kasihan jangan membuat isu yang tidak benar,” katanya di Gedung Parlemen, Kamis, (16/5).

Sutan menyatakan, Inggrid dan Syarif Hasan merupakan keluarga yang harmonis. Mereka selalu rukun, bahkan ke mana-mana sering berdua.

“Kasihan keluarga mereka jika diisukan semacam itu. Dalam Islam dilarang menyebarkan isu tidak benar, itu sama saja dengan makan daging sendiri,” tutur Sutan.

Saat ini, kata Sutan, merupakan tahun politik. Mungkin ada pihak yang ingin menjatuhkan pihak lainnya. “Saya juga pernah diisukan yang tidak benar, lama-lama juga sirna sendiri," sebutnya.

Karenanya, ia meminta Syarif dan Inggrid menjalani hidup seperti biasa dan apa adanya. Isu yang tidak benar tidak perlu dipikirkan. "Serahkan semuanya kepada Allah, orang yang diisukan merupakan orang yang sedang diuji hidupnya, artinya dia akan naik tingkat," tuturnya mengakhiri.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement