REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK -- Satu unit angkutan dalam kota Pontianak yang biasa disebut oplet, terbakar saat mengisi bensin jenis premium di stasiun bahan bakar umum (SPBU) di Jalan Gusti Situt Mahmud, Kecamatan Pontianak Utara, Selasa (18/6) malam.
Kepala Bidang Humas Polda Kalbar, AKBP Mukson Munandar saat dihubungi membenarkan, ada satu unit oplet yang terbakar. Dalam persitiwa itu, sebuah sepeda motor juga ikut hangus dilalap api.
"Tidak ada korban jiwa dalam musibah itu, kebakaran juga tidak sampai meluas hingga ke SPBU, kasus ini ditangani oleh Polsek Utara yang kebetulan jaraknya sekitar 100 meter dari lokasi kebakaran itu," ujar Mukson.
Ahmad Hasan pemilik oplet menjelaskan insiden tersebut, "Saat saya selesai membeli bensin, saat akan menstarter mobil, lalu ada percikan api, api tersebut kemudian menyambar minyak yang berada di tempat penampungan minyak mobil sehingga tidak berapa lama oplet saya pun terbakar."
Akibatnya, oplet milik Hasan hangus terbakar. Ia juga mengalami luka bakar tetapi tidak parah.
Sementara Yudi (35) seorang warga Selat Sabang yang rumahnya tidak jauh dari lokasi kejadian menyatakan, kebakaran oplet itu sangat cepat, sehingga ia dan warga lainnya juga ikut panik lantaran khawatir kebakaran merembet ke tempat pemukimannya.
Menurut Yudi, akibat kebakaran itu tidak sampai fatal, karena hanya bagian atas SPBU yang terbakar, sementara BBM yang di dalam tangki bawah tanah tidak ikut terbakar. Dari pantauan di lapangan, belasan mobil pemadam kebakaran dari berbagai yayasan pemadam kebakaran membantu memadamkan kebakaran oplet tersebut sehingga tidak sempat merembet ke tempat lainnya.