Rabu 19 Jun 2013 14:16 WIB

Program MoneyMinded ANZ Tingkatkan Inklusi Keuangan

Rep: Satya Festiani/ Red: Nidia Zuraya
ANZ
ANZ

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Program MoneyMinded yang diluncurkan PT Bank ANZ Indonesia (ANZ) mampu meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat Indonesia. Berdasarkan hasil penelitian ANZ dengan Universitas Gadjah Mada (UGM) kepada 152 peserta program MoneyMinded, 95 persen responden memiliki kemampuan mengelola uang yang lebih baik. Sebanyak 57,9 persen mulai bisa menabung.

Head of Human Resources ANZ, Sulianti Setiabudi, mengatakan ANZ membentuk sebuah tim untuk merancang program yang tepat untuk diterapkan di negara berkembang seperti Indonesia. Program MoneyMinded ini bukan hanya mengajak perserta menabung, tetapi juga membantu merencanakan keuangan dan membuat peserta optimis terhadap masa depan keuangannya.

"Kita mengenalkan mimpi yang tinggi," ujar Sulianti dalam peluncuran laporan hasil penelitian program MoneyMinded ANZ di Jakarta, Rabu (19/6).

Program yang telah diluncurkan sejak Maret 2012 ini bertujuan agar masyarakat Indonesia golongan menengah ke bawah dapat mendapatkan informasi keuangan yang lebih baik. Dengan mengikuti program ini, mereka diharapkan dapat merancang keuangan mereka dan meningkatkan ekonominya.

Agar program dapat tepat sasaran, ANZ bekerjasama dengan organisasi nirlaba. Sulianti mengatakan banyak keluarga yang belum bisa mengelola keuangan. "ANZ menargetkan program MoneyMinded menyentuh kalangan bawah sekali," ujar dia.

Peneliti Program MoneyMinded dari UGM, Rahmat Hidayat, mengatakan program ini efektif dalam memberdayakan masyarakat agar bisa mendapatkan kehidupan yang lebih baik. "Program ini mampu mengubah jalan berpikir bahwa kebutuhan dan keinginan itu berbeda. Peserta juga disadarkan bahwa menabung itu bukan sekedar sisa. Tabungan itu satu aktifitas yang terbudget dari awal. Sisanya baru dikelola," ujar Rahmat.

Dengan mengubah pola pikir, tindakan masyarakat diharapkan akan berubah. Rahmat mengatakan program ini pada akhirnya dapat membuat inklusi keuangan di masyarakat meningkat.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement