REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Perdagangan mulai mengimpor daging sapi untuk memenuhi permintaan pada Ramadhan dan hari raya Idul Fitri. "Yang harus sangat disikapi itu daging sapi. Kami sudah mulai mendatangkan dari Australia dan Selandia Baru," kata Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, di Jakarta, Senin (24/6).
Impor daging sapi dilakukan karena pasokan dari dalam negeri kurang. Serta terkait akselerasi kuota impor yang telah ditentukan untuk 2013. "Sebelum akhir bulan ini akan datangkan 15 ribu sapi. Lalu pada Juli, 30 ribu sapi," kata dia.
Selain daging sapi, dia memperkirakan kenaikan harga cabai rawit, cabai hijau, dan tomat, pada Ramadhan. Ini lantaran, pedagang yang mengambil untung lebih banyak. "Bukan karena unsur kelangkaan pasokan, anomali cuaca, atau panen gagal," kata dia.
Menurutnya, kenaikan harga BBM bersubsidi memang berdampak pada biaya distribusi dan transportasi bahan pokok. "Tapi kalau pasokan produk pangan itu cukup, saya rasa akan sangat bisa pengaruhi harga dan permintaan," katanya.
