REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua MPR RI Mahyuddin mensosialisasikan empat pilar MPR di Universitas Islam Negeri Syarief Hidayatullah, Tangerang Selatan, Kamis (2/7). Sosialisasi tersebut merupakan tugas yang sudah diamanatkan Undang-Undang No 17 tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (MD3).
Walaupun waktu sosialisasi empat pilar terbatas, Ia tetap menganggap penting hal itu. Karna menurutnya, banyak mahasiswa hari ini yang masih ingin mengetahui perihal empat pilar MPR RI.
Ia menerangkan empat pilar MPR RI yang meliputi Pancasila, UUD 45, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhineka Tunggal Ika, memang sudah menjadi karakter bangsa. "Yang kita lakukan ini hanya me-refresh saja. Untuk menggugah kembali, ini loh kita, Indonesia," ucapnya.
Dengan sosialisasi empat pilar MPR, Mahyuddin berharap, pengaruh globalisasi tidak akan menggerus identitas Indonesia. "Karena kita kan orangnya latahan (pengaruh asing)," kata Mahyuddin.
Politikus Golkar itu juga menerangkan sosialisasi empat pilar mendatang, tidak hanya untuk kalangan terntentu seperti mahasiswa, tetapi juga menyasar masyarakat umum. Sosialisasi akan dilakukan seluruh anggota MPR pada daerah pemilihannya masing-masing, ketika sedang masa reses.