REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua MPR Zulkifli Hasan meminta pemerintah Indonesia lebih berinisiatif untuk mengambil peran di tingkat internasional. Apalagi saat ini Indonesia menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Organisasi Konferensi Islam (OKI) di Jakarta, Indonesia.
"Bila Indonesia mengambil inisiatif, maka gema dan wibawanya akan berbeda," katanya, Ahad (6/3).
Menurutnya, salah satu cara yang bisa Indonesia lakukan adalah dengan turut serta dalam penyelesaian konflik di Timur Tengah. Terlebih, Indonesia dengan jumlah masyarakat Muslim terbesar seharusnya mampu mengambil peran besar di kancah dunia.
Lebih lanjut, ia berharap tak hanya masalah Palestina yang penyelesaiannya dibantu oleh Indonesia. Tetapi juga perang saudara yang terjadi di Timur Tengah. Ia meyakini Indonesia harus bisa mendorong supaya pihak-pihak yang bersengketa di Timur Tengah melakukan gencatan senjata dan melakukan perundingan.
"Di situ Indonesia bisa menjadi lead. Indonesia bisa berperan di banyak hal di dunia Islam," katanya.
Di sisi lain, ia mengakui peran OKI dalam kancah politik global kurang berpengaruh pada negara-negara lain. Sehingga jika Indonesia yang maju ke depan dengan jumlah penduduk mayoritas beragama Islam membuat Indonesia bisa diterima oleh semua pihak, baik dari Barat, Timur, maupun yang bersengketa.
"Semua pihak mengakui keberadaan Indonesia," kata dia.