REPUBLIKA.CO.ID,MEDAN--Terjadi kerusuhan di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Klas 1 Tanjung Gusta Medan, Sumatera Utara sebanyak 150 narapidana (napi) kabur melalui pintu portir LP ini.
Menurut keterangan Kepala LP Klas 1 Tanjung Gusta Medan Muji Raharjo yang diterima di Jakarta, Kamis, sebanyak 150 napi tersebut meloloskan diri sekitar pukul 18.30 WIB, sedangkan sebagian napi lainnua membakar gedung perkantoran.
Ia juga menyebutkan sekitar 15 petugas sempat disandera oleh para napi di dalam LP itu, sedangkan petugas lainnya telah berada di luar.
Perkiraan sementara, menurut dia, kerusuhan yang terjadi di dalam LP itu berawal dari aliran listrik yang padam sejak pagi sehingga para penghuni LP kekurangan air bersih.
Menurut dia, pihaknya telah berkoordinasi dengan aparat keamanan setempat. Hingga berita ini diturunkan pencarian masih terus dilakukan.
Menurut Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana, saat ini Dirjen Pemasyarakatan sedang menuju ke lokasi kejadian guna mengetahui kondisi terkini LP tersebut.
Berdasarkan catatan di LP Klas 1 Tanjung Gusta Medan saat ini jumlah napi yang menghuni mencapai 2.400 orang.