REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Demokrat mempersilakan bos Lion Air Rusdi Kirana untuk ikut dalam konvensi calon presiden yang akan dihelat partai yang dipimpin SBY tersebut. Konvensi Partai Demokrat bersifat terbuka.
"Kalau dia mau, silakan saja. Toh nanti akan diseleksi oleh Komite (Konvensi)," ujar Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat Max Sopacua Sabtu, (20/7).
Sebelumnya, santer dikabarkan elite Partai Demokrat tengah menjalin komunikasi dengan Rusdi Kirana. Bahkan, pada acara pembekalan seluruh calon anggota legislatif DPRD Kabupaten/Kota/Provinsi maupun pusat daerah pemilihah Sulawesi Selatan, Mei lalu, Rusdi Kirana tampak hadir.
Saat itu, Ketua Harian Partai Demokrat Sjarief Hasan yang memberikan materi pembekalan.
Max mengungkapkan, ada dua jalur untuk ikut konvensi Partai Demokrat. Pertama berdasarkan undangan, yang kedua mendaftar sendiri. Tapi, semua calon, baik berdasarkan undangan dan pendaftaran, sama-sama harus lolos seleksi.
"Emangnya yang diundang paling jago apa? Nggak ada keistimewaan. Ini pilihan rakyat. Nanti yang kita undang, tapi tidak dipilih rakyat bagaimana? Ini menurut survei," tegasnya.
Saat ini disebut-sebut, mantan KSAD Jenderal (Purn) Pramono Edhie Wibowo dan Menteri Perdagangan Gita Wirjawan yang paling diunggulkan karena dua nama itu termasuk yang diundang SBY. Tapi, Max menepisnya.
"Sekarang orang bilang Mas Pramono. Nanti kalau polingnya nggak naik, gimana? Orang bilang Gita Wirjawan. Kastorius Sinaga (Ketua Demokrat) andalkan Gita Wirjawan. Kalau polingnya jeblok, gimana? Jadi tidak ada urusan dukung-mendukung. Kalau mencari Ketua Partai ok. Ini calon Presiden kok," tuturnya.