Selasa 30 Jul 2013 04:15 WIB

Perampok Gagal Satroni Pegadaian

Penembakan  (ilustrasi)
Foto: Reuters/Joshua Lott
Penembakan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Komplotan perampok bersenjata api gagal melanjutkan aksinya di salah satu kantor pegadaian di Jalan Raya Bogor KM 27, Pasar Rebo, Jakarta Timur, Senin (29/7) sekitar pukul 11.30 WIB.

"Para pelaku diduga menggunakn dua sepeda motor," kata Kepala Polsek Pasar Rebo, Komisaris Polisi Sutardi saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin (29/7) malam.

Sutardi mengatakan tiga pelaku masuk ke kantor pegadaian dan menodong seorang kasir menggunakan senjata api dan senjata tajam, kemudian minta seorang kasir menunjukkan tempat menyimpan brankas.

Saat menodong seorang kasir, salah satu pelaku sempat memukul kepala salah satu karyawati menggunakan gagang pistol hingga terluka.

Pelaku memukul kepala karyawati pegadaian tersebut, karena kasir menyebutkan brankas yang diminta telah dikirim ke tempat lain.

Salah satu karyawan pegadaian sempat menekan tombol alarm, dan hal itu membuat panik komplotan penjahat tersebut, sehingga mereka segera melarikan diri.

Saat melarikan diri, Sutardi menuturkan warga sempat mencegat komplotan perampok itu, namun salah satu penjahat melepaskan sekali tembakan ke atas.

Akhirnya, massa yang hendak menangkap pelaku, mengurungkan niatnya karena khawatir terhadap ancaman tembakan peringatan tersebut.

Namun, berkat adanya bunyi alarm tersebut, para perampok yang panik gagal melanjutkan aksinya.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement