REPUBLIKA.CO.ID, Investigator Israel menahan seorang mahasiswa Palestina atas tuduhan berafiliasi dengan Hamas hanya karena ia memberikan komentar dan memberi tanda ‘like’ pada akun Facebook tentang Hamas.
Seperti dikutip dari situs Middle East Monitor, peneliti dari Yayasan Solidaritas HAM (SHFR), Ahmed al-Betawi mengatakan, pasukan Israel menangkap mahasiswa berusia 26 tahun bernama Mus’ab Abul-Reesh ini ketika ia tengah dalam perjalanan untuk berlibur bersama keluarganya di Hebron.
Seperti dilansir situs sahabatalaqsha, penyidik di penjara Israel menuduh Abul-Reesh sebagai anggota Hamas berdasarkan komentar dan tanda ‘like’ yang dibubuhkannya di sebuah akun Facebook.
Menurut Ahmed Al-Betawi, baru-baru ini investigator Israel mulai menanyai tahanan apakah mereka memiliki akun Facebook atau tidak. “Jika jawabannya ya, tahanan wajib memberikan para investigator akses untuk membukanya. Mereka lalu akan memaksa menyelidiki akun itu dan melanggar hak privasi,” ujar dia.