Sabtu 10 Aug 2013 17:35 WIB

Pesawat Lion Air Berhasil Dievakuasi, Bandara Gorontalo Kembali Normal

Rep: Halimatus Sa'diyah/ Red: Karta Raharja Ucu
  Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) memeriksa kondisi pesawat Lion Air di bandara Djalaludin, Gorontalo, Rabu (7/8).   (Antara/Adiwinata Solihin)
Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) memeriksa kondisi pesawat Lion Air di bandara Djalaludin, Gorontalo, Rabu (7/8). (Antara/Adiwinata Solihin)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Runway Bandara Djalaludin, Gorontalo kembali berfungsi normal mulai Jumat (9/8) pukul 17.40 WITA.

Saat ini, runway sudah dapat dioperasikan untuk kegiatan take off dan landing pesawat jenis Boeing. Pesawat Lion Air yang sempat teronggok di landasan juga sudah berhasil dievakuasi.

Namun, meski bandara sudah berfungsi normal, sejumlah petugas saat ini masih melakukan perbaikan di ujung runway yang rusak akibat proses evakuasi pesawat Lion Air yang tergelincir beberapa waktu lalu akibat menabrak seekor sapi.

Sebelumnya, runway sepanjang 2.500 itu, hanya bisa difungsikan 1.700 meter saja. Alasannya, lantaran pesawat Lion Air JT 892 yang tergelincir, Selasa lalu belum berhasil dievakuasi.

Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Tetapi Bandara Djalaludin sempat ditutup beberapa saat karena runway tidak bisa digunakan.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement