REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembersihan sungai Ciliwung ditujukan agar masyarakat dapat dengan tertib memanfaatkan sungai.
Wakil Menteri Pekerjaan Umum Hermanto Dardak mengatakan dengan membersihkan sungai dia berharap kapasitas sungai untuk menampung air akan kembali sebagai fungsinya. Baik secara fisik maupun infrastruktur sungai tersebut.
Penambahan kapasitas sungai Ciliwung telah lama dimulai. "Saat ini yang sedang kita lakukan bersama adalah pembersihan dari otista 2 sampai Manggarai," ujarnya Rabu (14/8).
Proses pengerukan dimulai dengan pengadaan barang yang telah dimulai tahun ini. Pengerukan yang sedang berjalan antara lain Kali Pesanggrahan, Kali Angke dan Kali Sunter. "Normalisasi tersebut sedang berjalan baik dari hulu hingga hilir,"ujarnya.
Setelah tiga kali tersebut selesai dikeruk nantinya akan dilanjutkan di 10 sungai. Hermanto mengatakan setelah pengerukan selesai akan dikerjakan sodetan Ciliwung. "Kalau airnya tinggi untuk membuang banjir nanti menuju sungai Cipinang dan Banjir Kanal Timur," ujarnya.