REPUBLIKA.CO.ID, DAMASKUS -- Presiden Suriah, Bashar Al Assad, telah mengganti Gubernur Provinsi Hama, Anas Abdel Razzaq al-Naem, yang meninggal dalam satu ledakan mobil. Demikian kantor berita resmi Suriah SANA melaporkan Selasa.
''Ghassan Omar Khalaf diangkat menjadi gubernur Provinsi Hama, di bagian tengah Suriah, yang beberapa bagiannya dikuasai oleh para gerilyawan,'' kata SANA tanpa memberikan rincian.
Pandahulunya Anas Abdel Razzaq Al Naem meninggal pada 25 Agustus dalam satu ledakan yang diklaim dilakukan fron Al-Nusra di kota Hama.
Ia telah diangkat empat bulan setelah pemberontakan pecah pada Maret 2011 menentang rezim Bashar. Anas menggantikan seorang gubernur yang dipecat menyusul protes-protes massal di Hama yang kemudian ditumpas pasukan pemerintah.
Fron Al Nusra mengaku melakukan serangan bom mobil itu. Mereka menyatakan aksi tersebut sebagai balasan atas dugaan serangan senjata kimia pada 21 Agustus dekat Damaskus yang merenggut ratusan jiwa.
Ayah Bashar dan pendahulunya Hafez al-Assad menumpas secara brutal pergolakan Ikhwanul Muslimin di kota Hama pada 1982. Aksi tersebut menewaskan antara 10.000 dan 40.000 orang.