REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Arema Indonesia Rahmad Darmawan (RD) punya cara tersendiri dalam menghilangkan ketegangan psikis para pemainnya jelang hadapi Persiba Balikpapan, Kamis (05/9). Dalam sesi latihan Selasa (03/9) sore di Stadion Gajayana Malang, para pemain Arema menjalani permainan motivasi.
Menurut RD, Arema harus lebih rileks jika ingin mengamankan poin di laga kandang terakhir mereka. Oleh karena itu, dua hari jelang pertandingan tim pelatih hanya menyajikan menu latihan santai dalam rangka relaksasi.
"Kita harus kembali membuat suasana dalam tim jadi lebih bergairah, makanya hari ini program latihan kita berbeda dengan menggelar permainan motivasi," tutur RD kepada Wearemania.
Setelah pemanasan, para pemain dibagi menjadi beberapa tim untuk beradu takraw menggunakan net kecil. Sementara itu sebagian lagi bergantian tendangan ke arah gawang yang sengaja dibiarkan kosong karena memang tujuannya harus mengenai mistar gawang, bukan mencetak gol ke gawang. "Tujuan permainan motivasi ini untuk mencairkan suasana agar lebih rileks lawan Persiba nanti," kata pelatih berusia 46 tahun itu.
RD berharap anak asuhnya memiliki motivasi lebih tinggi untuk mengalahkan Persiba Kamis nanti. Namun pria yang pernah menangani Persipura dan Sriwijaya FC itu tetap mengingatkan Cristian Gonzales dkk agar tetap tak terburu-buru dalam bermain. "Saya pikir mereka harus main dengan motivasi tinggi, namun tetap dalam kontrol. Artinya tetap tidak terburu-buru dalam menekan," tambahnya.