REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rapat Kerja Nasional III PDI Perjuangan tidak secara resmi menginstruksikan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo maju menjadi calon presiden Pemilu Presiden 2014 dari partai berlambang kepala banteng tersebut.
Hasil sidang dan diskusi yang diadakan di Ancol, Jakarta, 6-8 Agustus dibacakan pada Minggu itu menghasilkan 17 poin kesepakatan dan tidak satu pun butir rakernas menginstruksikan Jokowi sebagai capres ataupun cawapres.
"Rakernas merekomendasikan Ketua Umum PDIP agar pasangan capres-cawapres disampaikan di saat tepat sesuai kondisi perpolitikan nasional," kata Ketua DPP PDIP Puan Maharani saat membacakan risalah hasil rakernas.
"Jawaban atas pentingnya regenerasi, rakernas memberikan dukungan kepada Ketua Umum PDIP Megawati dalam melaksanakan kaderisasi kepemimpinan dalam empat dimensi," kata dia.