REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Salah satu peserta konvensi capres Partai Demokrat, Jenderal TNI (Purn) Pramono Edhie Wibowo, mengaku siap menghadapi seluruh peserta konvensi lainnya. Termasuk menghadapi Joko Widodo yang berpeluang diusung PDI Perjuangan sebagai capres pada Pilpres 2014 mendatang.

Bagi mantan KSAD Jenderal (Purn) TNI ini, survei dari beberapa lembaga survei yang menempatkan Gubernur DKI Jakarta itu sebagai figur capres paling populer, hanya sekedar survei bukannya real suara.

"Bagi saya hasil survei tidak terlalu penting, yang lebih penting lagi bagaimana bisa dipilih oleh masyarakat," katanya.

Karena itu, setelah Komite Konvensi Capres Partai Demokrat mengumumkan nama 11 peserta konvensi pada 30 Agustus lalu, Pramono Edhie langsung 'tancap gas' melakukan sosialisasi kepada masyarakat.

Alumni Akabri Darat tahun 1980 itu, bertekad membangun komunikasi intensif dengan seluruh elemen masyarakat di Indonesia, untuk memperkenalkan drinya sekaligus visi dan misinya, jika nantinya terpilih sebagai calon presiden dari Partai Demokrat.

"Komunikasi itu sangat penting, untuk memperkenalkan diri saya kepada masyarakat serta agar masyarakat mengenal saya," tutup Pramono.

Ikuti Whatsapp Channel Republika