REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Samsung Electronics Co Ltd akan melakukan investasi di Xi'an Provinsi Shaanxi Cina untuk membuat sebuah fasilitas pengemasan dan uji coba produk-produk perseroan. Untuk pembangunan fasilitas tersebut Samsung mengeluarkan dana 500 juta dolar AS.
Langkah ini dilakukan perusahaan Korea Selatan tersebut setahun setelah berinvestasi senilai 7 miliar dolar AS di lokasi serupa. Samsung membangun pabrik memori chip di Zona Industri Pengembangan Teknologi Tinggi Xi'an. Ini merupakan upaya pengembangan perusahaan untuk menyasar konsumen Cina.
Seperti dilansir laman China Daily, Ahad (15/9), perusahaan telah menandatangani kesepakatan dengan Zona Industri Xi'an yang merupakan pusat industri terluas di sebelah Barat Cina. Kesepakatan tersebut berisi kerja sama pembangunan fasilitas baru bagi pengembangan produk Samsung.
Dengan investasi baru Samsung, pejabat setempat menyatakan Xi'an memiliki kesempatan bagus menjadi sebuah cluster untuk industri semikonduktor untuk beberapa tahun ke depan dengan nilai produksi tahunan lebih dari 16,25 miliar dolar AS.
Chief Executive Officer (CEO) Samsung, Kwon Oh-hyun mengungkapkan proyek baru ini akan membantu perseroan membangun rantai industri yang lengkap di Xi'an. Pabrik baru ini akan mencakup pembuatan chip memori hingga hard disk.
Dalam pabrik tersebut juga akan dibuat fasilitas pengemasan, uji coba chip memori dan fasilitas pendukung lain. Pabrik ini akan mendukung pembuatan handset dan tablet produksi Samsung.