REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Pemkot Palembang mengajukan permohonan dana sebesar Rp 50 miliar kepada Pemprov Sumatra Selatan untuk mengatasi banjir di kota tersebut.
"Kami telah mengajukan permintaan dana untuk mengatasi masalah banjir," kata Kepala PU Bina Marga dan PSDA Palembang, Darma Budhy, Selasa (1/10).
Menurut Darma, dana tersebut diharapkan bisa segera dicairkan pada APBD perubahan ini, sehingga upaya mengatasi masalah banjir di kota yang sebagian besar rawa bisa ditanggulangi. Meskipun sampai kini pihaknya menilai telah terjadi pengurangan jumlah titik banjir yang sebelumnya mencapai 49 lokasi.
Ia mengatakan, dana yang mereka ajukan ke pemprov tersebut nantinya akan dialokasikan untuk kegiatan normalisasi sungai, pembangunan drainase baru serta penambahan pompa. Program tersebut sangat mendesak dilaksanakan untuk merealisasikan target pengurangan genangan air.
Dijelaskan Darma, hingga kini pelaksanaan program mengantisipasi banjir terus mereka lakukan. Sejumlah lokasi rawan genangan air dibenahi sebagai upaya mengatasi masalah yang menyebabkan bencana banjir bagi masyarakat.
Darma menambahkan, selain mengharapkan bantuan dana dari pemprov setempat, pihaknya juga meminta agar masyarakat turut berperan aktif mengantisipasi banjir. "Membuang sampah pada tempatnya bukan di saluran air menjadi salah satu langkah menghindarkan bencana banjir yang setiap hujan deras kerap dialami warga di pemukiman rendah," katanya.