BANGKOK--Perdana Menteri Thailand Yingluck Shinawatra, Rabu (3/10) berjanji melihat dari dekat nasib orang-orang dilanda banjir. Pemerintah jug menyatakan akan segara memberi bantuan keuangan kepada korban untuk pemulihan.

Perdana menteri mengatakan dia telah memerintahkan Departemen Pencegahan Bencana dan Mitigasi untuk meneliti kerusakan banjir. Langkah ini diperlukan untuk memastikan bantuan kepada warga yang propertinya mengalami kerusakan akibat banjir - seperti yang terjadi setelah banjir besar tahun 2011.

Dia tidak akan mengatakan apakah satu rumah tangga akan berhak untuk mendapatkan dana rehabilitasi 5.000 bath tetapi menekankan bahwa penilaian awal kerusakan diperlukan.

Mengenai pencegahan banjir ibu kota, perdana menteri mengatakan para gubernur provinsi yang dilanda banjir berkolaborasi dengan Pemerintah Metropolitan Bangkok (BMA). Sementara pemerintah mengelola arus air dari utara sehingga sistem drainase Bangkok tidak akan kelebihan beban.

Menteri Dalam Negeri Charupong Ruangsuwan secara rutin berkoordinasi dengan para gubernur dan Departemen Drainase dan Saluran kotoran BMA untuk memastikan sinkronisasi pengelolaan air, kata Yingluck.

Dia mengakui bahwa daerah-daerah pinggiran kota Bangkok berpotensi banjir ketika topan bergerak ke dataran rendah tengah Thailand. Meski demikian ia memberi jaminan bahwa lembaga penanggulangan banjir bekerja dengan kekuatan penuh, dan pusat komando khusus telah dibentuk untuk mengatasi ke daerah-daerah berisiko tinggi.REPUBLIKA.CO.ID,

Ikuti Whatsapp Channel Republika