REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia akan menyelenggarakan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Kadin 2013 selama tiga hari yaitu 31 Oktober-2 November 2013 di Jakarta dan Palembang, Sumatra Selatan.

Ketua Umum Kadin Indonesia Suryo Bambang Sulisto mengatakan, rapimnas tersebut digelar sesuai dengan amanat Anggaran Dasar (AD) / Anggaran Rumah Tangga (ART) pasal 23 yaitu rapat pimpinan jajaran organisasi dalam rangka koordinasi, sinkronisasi, dan upaya-upaya sinergetik dalam perencanaan dan pelaksanaan program-program antar jajaran.

“Melalui Rapimnas, kita akan tetapkan sasaran program Kadin 2013-2014 yang sifatnya deliverable, dapat diaplikasikan, dan memberikan kemanfaatkan bagi daerah. Rekomendasinya nanti akan kita sampaikan kepada pemerintah,” katanya saat jumpa pers penyelenggaraan Rapimnas Kadin 2013 di Jakarta, Senin (21/10).

Untuk Rapimnas kali ini, kata Suryo, Kadin telah menetapkan tema 'Mempercepat Pembangunan Industri Nilai Tambah dalam Rangka Optimalisasi Ekspor dan Pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Sebagai Pilar Penting Ekonomi Nasional'. Rapimnas tahun ini akan digelar selama 31 Oktober-2 November 2013 di Jakarta dan Palembang.

Pihaknya menilai bahwa percepatan industri nilai tambah yang berorientasi ekspor dan pemberdayaan UMKM merupakan faktor penting untuk mengatasi permasalahan ekonomi nasional yang pada saat ini dan pada waktu mendatang. Percepatan industri nilai tambah ini sebagai antisipasi terhadap permasalahan nilai mata uang rupiah dan indeks harga saham gabungan yang belum stabil, neraca berjalan maupun neraca pembayaran yang defisit, dan pertumbuhan ekonomi yang menurun.

Ikuti Whatsapp Channel Republika