Selasa 22 Oct 2013 23:19 WIB

Kronologi Kecelakaan AQJ Versi Resmi Polisi

Rep: Wahyu Syahputra/ Red: Djibril Muhammad
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombespol Rikwanto
Foto: Adhi Wicaksono/Republika
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombespol Rikwanto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pihak kepolisian sudah memeriksa AQJ semalam di rumahnya di Pondok Indah. Dalam pemeriksaan tersebut polisi menyimpulkan kronologi sebelum kecelakaan di Tol Jagorawi KM 8+200 terjadi, 8 September 2013.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Rikwanto mengatakan, awal mula AQJ berangkat dari rumahnya karena ini main ke tempat temannya. "AQJ ingin main sama temannya," kata dia, Selasa (22/10).

Ini kronologinya:

Pukul 13.00 WIB.

AQJ ingin main ke rumah temannya, ia menelepon orang tuanya untuk izin memakai mobil namun tidak ada jawaban.

Akhirnya, AQJ  mengambil sendiri kunci mobil Lancer dan membawanya. Ia langsung ke Pondok Indah menjemput Maharani Diva. "Waktu itu sopir pribadinya tidak masuk," kata Rikwanto.

Sampai di Pondok Indah Mall, ia ketemu Maharani, dan langsung bergerak menjemput Noval di Ragunan. Setelah itu, mereka bertiga menuju Pondok Labu menjemput Fahrina.

Pukul 17.30 WIB

AQJ sampai di rumah Fahrina. Mereka berempat sepakat mencari tempat makan di bilangan HI.

Pukul 21.30 WIB

Mereka selesai makan, dan sepakat untuk pulang. Maharani dijemput keluarganya di HI dan Fahrina pulang sendiri dengan menunggu taksi. Tak kunjung datang taksinya, AQJ menawarkan diri untuk mengantar ke rumah orang tua Fahrina di Cibubur.

Pukul 24.00

Mereka sampai di Cibubur. Langsung pulang, dan AQJ sudah merasa lelah namun tidak bilang ke Noval yang masih menemani AQJ. AQJ mengaku sudah hilang konsentrasi dan pikiran cenderung kosong.

Memaksakan pulang, setelah beberapa meter keluar pintu tol Cibubur, AQJ tidak sadar ada mobil di depannya. Noval memberi tahu dan AQJ kaget.

Alhasil, ia membanting stir ke kanan dan mobil pun menabrak pembatas jalan tersungkur masuk ke jalur berlawanan. "Tujuh orang meninggal dan sembilan luka berat di lokasi kejadian," katanya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement