Jumat 25 Oct 2013 13:57 WIB

Pelaut Amerika Serikat Diculik Bajak Laut

Rep: Nur Aini/ Red: Heri Ruslan
Bajak laut Somalia ketika beraksi mencegat mangsa.
Foto: AP
Bajak laut Somalia ketika beraksi mencegat mangsa.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Bajak laut menculik dua pelaut Amerika Serikat dari kapal pembawa minyak di lepas pantai Nigeria. Kapten dan kepala teknisi dari kapal berbendera AS C-Retriever diculik pada Rabu pekan ini oleh pria bersenjata yang menyerbu kapal.

Otoritas AS mengatakan hal itu bukan tindakan terorisme tetapi membuat kekhawatiran akan meningkatnya pembajakan di lepas pantai barat Afrika. Dalam penculikan di wilayah itu, anggota kru biasanya dilepaskan tanpa terluka setelah minyak di kapal dicuri.

Wakil Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS, Marie Harf mengatakan insiden tersebut merupakan ancaman pembajak laut, bukan terorisme. Pria bersenjata menyerang C-Retriver, kapal penyedia minyak di dekat perairan kota Brass di Nigeria.

Dua orang yang diculik merupakan warga AS. Kapal dan 11 anggota kru lainnya dibebaskan. "Kami khawatir dengan peningkatan insiden kejahatan maritim, termasuk insiden pembajakan di lepas pantai Afrika Barat, khususnya di Teluk Guinea," ujar Juru bicara Gedung Putih jay Carney dikutip BBC, edisi Kamis (24/10).

Biro Maritim Internasional melaporkan ada lebih dari 40 serangan di wilayah tersebut tahun ini. Sebanyak 132 kru jadi sandera. Geng biasanya menarget kapal minyak untuk mencuri kargo.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement