REPUBLIKA.CO.ID, PRACHUAP KHIRI KHAN -- Kepolisian provinsi telah gagal dalam membubarkan para pengunjuk rasa petani karet dan kelapa sawit yang memblokir jalan utama ke Thailand Selatan selama lima hari terakhir.
Lebih dari 2.500 polisi berseragam dan berpakaian preman ditugaskan ke lokasi demonstrasi antara Km 415 dan Km 416 dari Jalan Petchkasem, di Kabupaten Bang Saphan Noi.
Kepolisian Prachuap Khiri Khan berupaya mendekati para pengunjuk rasa untuk membuka jalan bagi pengendara.
Polisi menggunakan pengeras suara, pengunjuk rasa mendesak untuk mengakhiri unjuk rasa itu, dan menggunakan rantai gergaji untuk memotong pohon besar yang menghalangi lalu lintas jalan.
Sekelompok remaja menembakkan baut dan mur, bola kaca dan peluru timbal pada polisi dengan ketapel mereka, setelah polisi mundur dan menghentikan operasi bubaran. Polisi tetap bertugas di dekat lokasi demonstrasi semalam.
Para petani karet dan kelapa sawit telah berdemonstrasi, dengan memblokir Jalan Petchkasem menuntut intervensi pemerintah dalam penurunan harga karet dan sawit.