Jumat 01 Nov 2013 09:07 WIB

PKB Bali Siap Amankan Paket JK-Mahfud

Rep: ahmad baraas/ Red: Damanhuri Zuhri
Jusuf Kalla
Foto: Republika/Yogi Ardhi
Jusuf Kalla

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Provinsi Bali, Yusri Nasution menyatakan siap mengamankan paket Jusuf Kalla-Mahfud MD untuk menjadi presiden dan wakil presiden dalam Pilpres 2014 nanti.

"Saya kira keduanya menjadi alternatif, dari sejumlah nama capres-cawapres yang muncul saat ini," kata Yusri pada Republika di Denpasar, Jumat (1/11).

Sebelumnya Wasekjen PKB  Abdul Malik Haramain di Jakarta mengatakan PKB masih menganalisa berbagai kemungkinan terkait pengusungan calon presiden dari PKB. Namun partai bentukan NU itu lebih cenderung mengusung JK-Mahfud MD.

Menurut Yusri, baik JK maupun Mahfud MD sama-sama sudah dikenal oleh masyarakat. Keduanya sama-sama punya pengalaman dalam pemerintahan dan dikenal pula sebagai tokoh yang bersih.

Masyarakat Indonesia sekarang ini, jelas Yusri, merindukan pemimpin yang bisa membawa bangsa Indonsia bergerak maju, tanpa dibebani oleh dosa-dosa masa lalu. "JK dan Mahud bagi kami dan bagi asyarakat adalah pasangan yang sangat ideal," katanya.

Di kalangan PKB, khususnya di DPW dan DPC kata Yusri, pencapresan JK berpasangan dengan Mahfud memang masih sebatas wacana.

Tapi karena ini adalah sesuatu yang brilian, tidak ada salahnya ide itu dilanjutkan dan diteruskan. "Pokoknya kami bersama masyarakat, akan amankan paket itu," jelas Yusri menambahkan.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement