Rabu 06 Nov 2013 09:45 WIB

Polisi Saudi Tangkap 5.000 Pekerja Ilegal

Rep: Ani Nursalikah/ Red: A.Syalaby Ichsan
Sebagian pekerja ilegal asal Asia di Arab Saudi.
Foto: NET
Sebagian pekerja ilegal asal Asia di Arab Saudi.

REPUBLIKA.CO.ID, JEDDAH -- Pasukan keamanan Arab Saudi telah menahan ribuan pekerja ilegal asing dari seluruh wilayah sejak berakhirnya masa amnesti Senin lalu.

"Lebih dari 5.000 pekerja asing ditahan sejak hari pertama kampanye polisi bagi pekerja yang melanggar aturan tenaga kerja dan kependudukan," ujar Juru Bicara Direktorat Polisi Makkah Kolonel Badar bin Saud Al-Saud, Selasa (6/11).

Seperti dilansir Arab News, Rabu (6/11), Al-Saud mengatakan, petugas keamanan dengan rutin menggrebek lokasi yang dihuni pekerja ilegal. Dia mengatakan operasi ini akan menghentikan eksploitasi pekerja tanpa dokumen.

"Operasi ini jangan disalahartikan sebagai usaha mengusir pekerja asing, tapi untuk mengatur status pekerja asing di Arab Saudi. Kami mengimbau semua warga dan pekerja asing untuk bekerja sama," katanya.

Pekerja yang telah memulai proses perbaikan data sebelum akhir periode amnesti tidak dianggap sebagai pelanggar. Namun, mereka harus membuktikan kalau mereka telah menyerahkan aplikasi tepat waktu.

Juru Bicara Polisi di Hail Kolonel Abdul Aziz Al-Zenaidi mengatakan dalam pernyataannya polisi telah menahan 201 pekerja ilegal di provinsi itu hingga Selasa pagi. Polisi di Provinsi Northern Border menahan 68 pekerja ilegal pada hari pertama.

Juru Bicara Kepolisian Najran Kapten Abdullah Al-Ashwi mengatakan pihaknya telah menahan 1.187 pekerja ilegal. Polisi dan pasukan keamanan lain telah memenjarakan 121 pekerja di Taif.

Kepolisian Qasim telah menahan 297 pekerja ilegal pada hari pertama. Operasi kepolisian dimulai Senin pukul 06.00 dan berakhir Selasa pukul 02.00 waktu setempat.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement